Gubernur Mirza: Investasi di Lampung Capai Rp12 Triliun

CAHYAMEDIA (BANDARLAMPUNG) — Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal menegaskan, iklim investasi di Provinsi Lampung saat ini berada dalam kondisi aman, stabil, dan terus menunjukkan tren positif. Berdasarkan data Pemerintah Provinsi Lampung, nilai investasi hingga tahun 2025 telah menembus Rp12 triliun, dengan peningkatan signifikan pada sektor pertanian dan industri pengolahan.

Hal itu disampaikan Gubernur Mirza saat memimpin Rapat Sosialisasi Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 36 Tahun 2025 tentang Tata Kelola dan Hilirisasi Ubi Kayu, di Ruang Rapat Utama Komplek Kantor Gubernur Lampung, Rabu (5/11/2025).

“Data kami menunjukkan bahwa investasi di Lampung dalam kondisi aman. Baik Penanaman Modal Asing (PMA) maupun Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) berjalan baik. Indikator keamanan investasi kita juga sangat positif,” jelas Gubernur Mirza.

Menurutnya, keberhasilan menjaga iklim investasi tidak terlepas dari sinergi pemerintah provinsi dan kabupaten/kota dalam menciptakan stabilitas ekonomi dan keamanan di daerah. Ia juga memberikan apresiasi kepada seluruh kepala daerah yang telah mendukung kemudahan berusaha dan perizinan bagi investor.

“Saya berterima kasih kepada para bupati yang selama ini telah bekerja sama menjaga stabilitas dan kemudahan berinvestasi di daerahnya masing-masing,” ungkapnya.

Gubernur Mirza menambahkan, kebijakan hilirisasi dan tata kelola komoditas unggulan seperti ubi kayu, kopi, dan jagung menjadi bagian penting dalam mendorong investasi berbasis potensi daerah. Melalui kebijakan yang terarah dan transparan, Lampung diharapkan mampu menjadi pusat industri pengolahan hasil pertanian di Sumatera. (Maulana/Adpim)